MUSTAMSIKIN

Tafsir Al-Hasan Al-Bashriy

Wednesday, January 5, 2022

Adab Mencari Ilmu

Adab Mencari Ilmu
(Bagian Ke 9)
Kajian Kitab Jawahirul Adab 
Oleh Mustamsikin 
Setelah pembahasan tentang pentingnya mengoptimalkan dan mengatur waktu ketika mencari ilmu, selanjutnya adab mencari ilmu yang kesembilan adalah pentingnya menyegerakan mencari ilmu sejak usia dini. Di usia dini atau di waktu kecil inilah waktu yang paling baik untuk mencari ilmu. Ilmu akan lebih melekat kuat oleh anak-anak di usia dini, meskipun belajar tidak mengenal usia.

Bertalian dengan hal itu, dalam syairnya Syekh Ibnu Mukhtar mengatakan,
واغتنم العلوم وقت الصغر # فإنه كاانقش فوق الحجر

"Optimalkan mencari ilmu di waktu kecil, karena mencari ilmu di usia dini seperti mengukir di atas batu."
Melalui syair di atas Syekh Ibnu Mukhtar, hendak menekankan pentingnya belajar di usia dini. Di usia dini inilah ilmu lebih kuat terukir di dalam hati dan tidak mudah hilang. Lebih nampak jelas bekasnya, sebagaimana ukiran pada batu pahatan.

Belajar di waktu kecil lain jauh berbeda dengan belajar di waktu dewasa--diusia dewasa. Siapa yang belajar di waktu besar laiknya menulis di atas air. Mudah hilang dan nyaris tak berbekas. Sebagaimana syair Syekh Ibnu Mukhtar berikut. 

 وإن من يطلب في كبره # كمثل من يكتب فوق ماءه

"Dan sesungguhnya orang yang mencari ilmu di waktu besar--usia dewasa--seperti seseorang yang menulis di atas air." 
Senada dengan inti pesan dalam Syair di atas, Hadratussyaikh Hasyim As'ary juga menegaskan pentinya bergegas mencari ilmu di masa muda. Jangan sampai seorang thalib (pencari ilmu) terbujuk oleh sesuatu yang dapat menunda mencari ilmu. 

Penulis memandang bahwa mencari ilmu di masa muda memiliki keutamaan. Pertama, anak usia dini lebih mudah mengikat ilmu, sebab ibarat kertas ia masih bersih. Belum muncul problematika yang beragam. Kedua, anak usia dini lebih cenderung memiliki tingkat konsentrasi yang lebih tinggu. Ketiga, anak usia dini lebih banyak memiliki kesempatan, sebab ia belum disibukkan dengan banyak urusan. 

Keutamaan mencari ilmu di usia dini sebagaimana penulis sebutkan di atas sejalan dengan syair Syekh Ibnu Mukhtar berikut, 

من لم يذق تعلما حال الصغر # لم يتقدم خطوة وقت الكبر

"Barang siapa tidak merasakan belajar di usia dini maka ia tidak mungkin dapat belajar di usia tua."
Syair di atas, mengandung pesan bahwa penting sekali belajar di usia dini atau di masa muda, sebab masih terbentang luas kesempatan untuk mencari ilmu sebanyak-banyaknya. Di sisi lain, jika kesempatan mencari ilmu di masa muda ini terlewat maka nyaris tidak akan ada lagi kesempatan yang sama di masa tua. 

Demikianlah adab mencari ilmu--lebih dekat dengan strategi mencari ilmu--yang kesembilan. Semoga uraian singkat di atas bermanfaat. Utamanya bagi para pencari ilmu. 

Wallahu A'lam Bisshawab 
Kediri, 05-01-2022. 
Sumber gambar: bimbinganislam.com

No comments:

Post a Comment