Karya Syaikh Abdullah Mun'im Al-Mayaniy
Oleh Mustamsikian
Kitab al-Risalah al-Muhimmah merupakan salah satu kitab karya Syaikh Abdullah Mun'im Ismail (L. 1911). Kitab ini berisi tentang kutipan-kutipan adillah atau argumentasi yang disadur dari al-Qur'an, Hadis, atsar para sabahat Nabi Saw., dan perkataan ulama. Kutipan-kutipan ayat al-Qur'an, hadis, perkataan sahabat, dan pendapat ulama di atas kemudian dikompilasikan dengan apik ke dalam bab-bab tertentu.
Kitab yang disusun oleh pendiri Pondok Mayan (PP. Al-Ishlahiyyah-Kediri) memuat beberapa pokok atau bab pembahasan. Pertama, tentang mencari ilmu. Kedua, mengagungkan ulama. Ketiga, metode belajar. Kelima, mendidik anak. Keenam, salat wajib berjamaah. Ketujuh, salat sunah. Kedelapan, salat witir. Kesembilan, salat dhuha. Kesepuluh, salat malam. Kesebelas, salat tasbih. Kedua belas tatacara salat hajat. Ketiga belas salat jumat. Keempat belas, keutamaan maulid Nabi Saw. Kelima belas, membaca salawat Nabi Saw. Keenam belas, sedekah. Ketujuh belas, redaksi salawat al-Mulk. Kedelapan belas, keutamaan bulan rajab. Kesembilan belas, fida' sughra dan fida' kubra. Kedua puluh, khutbah nikah. Kedua puluh satu, hizb al-Tashir. Kedua puluh dua, istighatsah. Kedua puluh tiga, jamak salat tanpa sebab takun dan hujan. Keduapuluh empat, keutamaan ramadhan. Kedua puluh lima, keutamaan membaca Al-Qur'an. Keduapuluh enam, mendengarkan bacaan Al-Qur'an membaca dan turnyya. Kedua puluh tujuh, cincin kenabian. Kedua puluh delapan, nisfu sa'ban. Kedua puluh sembilan, pitungan. Ketiga puluh hizb. Ketiga puluh satu, kumpulan doa.
Kitab al-Risalah al-Muhimmah disusun oleh Syekh Abdullah Mun'im dengan tujuan mempermudah para muballigh untuk menebarkan syari'at Islam pada kaum muslimin. Dalam pendahuluan kitab ini beliau mengutip, sebuah hadis Nabi Saw., yang berbunyai, "Barang siapa menunjukkan kebaikan maka baginya seperti pahala orang yang melakukan kebaikan itu." Dari sini kemudian penulis menilai bahwa Syekh Abdullah Mun'im berupaya sosok ulama yang penduli. Peduli pada pendidikan dan perkembangan penyebaran Islam. Salah satu buktinya adalah kitab ini.
Di sisi lain, memang Syekh Abdullah Mun'im juga menulis beberapa kitab sebagai bentuk kepeduliannya terhadap pendidikan agama, di antaranya beliau menulis, Syarah Matan al-Jurumiyyah, Syarah Nazam al-Imrithy, Syarah Nazam al-Maqshud, Syarah Nazam AlFiyyah Ibn Malik, Syarah Nazam al-Rahabiyyah, Syarah Nazam Jauhar al-Maknun, Syarah Nazam 'Uqud al-Juman, Syarah Mukhtashar al-Syafiy, Syarah Fara' id al-Bahiyyah, Syarah Iddatul Farid, Syarah Nazam Qawa'id al-I'rab, Syarah Lumyat al-Af'al, Syi'iran, dan Kitab al-Risalah al-Muhimmah yang penulis urai di sini. Beberapa kitab di atas, beliau tulis sebagai bagian kurikulum wajib di pesantren yang beliau dirikan.
Meski ada beberapa kitab tidak lagi diajarkan namun jejak kitab tersebut masih ada. Karya Syekh Abdullah Mun'im masih dapat dikaji, diteliti serta diekspos ke berbagai kalangan baik dengan pengajian oral maupun tulisan.
Sampai sini, penulis meyakini bahwa Syekh Abdullah Mun'im merupakan sosok ulama sejati. Ulama yang peduli pada urusan umat. Ulama yang bukan hanya fasih dalam mengajar namun lihai dalam menulis karya. Sepertihalnya kitab, al-Risalah al-Muhimmah ini. Keyakinan penulis kian bertambah bahwa wujud kealiman seorang ulama di buktikan salah satunya dengan menulis kitab.
Dari uraian di atas cukuplah kiranya sebagai gambaran awal tentang kajian naskah karya ulama kediri. Khususnya kajian kitab al-Risalah al-Muhimmah karya Syekh Abdullah Mun'im pendiri Pondok Mayani ini. Semoga dengan adanya kajian seperti ini, ilmu-ilmu ulama wabil khusus daerah Kediri akan tetap berlanjut, bermanfaat, dan berguna hingga hari kiamat nanti.
Demikian semoga bermanfaat.
Wallahu A'lam Bisshawab
Kediri, 02-11-2021.
Sumber foto, sindonews.com
No comments:
Post a Comment